Banyak yang ragu ketika hendak membeli mobil bekas. Yah, namanya juga bekas pakai orang lain. Nah, supaya beli mobil bekas namun rasanya tetap seperti mobil baru, tentunya ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Menurut salah Toni, punggawa diler mobil bekas di Anugerah Motor, Kalimalang, Bekasi, hal paling pertama ketika hendak membeli mobil bekas, usahakan mengetahui rekam jejak, atau sejarah pakai mobil tersebut. Setelah itu ketika membeli memang tetap harus melihat tampilan luarnya. Namun, tampil kinclong saja tidak cukup. Periksa juga kelurusan bodinya dari samping kanan maupun kiri.
"Kalau rada bergelombang, biasanya sudah hasil dempul dan cat baru, bisa jadi pernah ada apa-apa sebelumnya," tambah Toni.
Juga jangan lupa periksa jeroan kap mesin, dan perhatikan sudut-sudutnya. Apakah ada bekas dempul atau cat yang bertekstur aneh? Biasanya kalau pengecatan biasa, mereka tidak sampai sedetil hasil cat pabrikan.
Sementara menurut pemilik bengkel tune up Provis Auto Sport Jasin Stefanus, Anda yang berminat membeli mobil bekas harus menghindari melihat mobil saat sore apalagi malam hari.
"Karena sulit untuk melihat kondisi cat, yang paling baik adalah saat ada sinar matahari yang cukup dan minta mobilnya diparkir di tempat yang terang dan cukup luas," ujar Jasin.
Lihat dulu tampilan mobil secara keseluruhan, apakah nampak normal atau tidak, misalnya jangan sampai bodi nampak miring. Lihat juga apakah warna cat tidak belang, warna cat yang redup bisa jadi pertanda pernah dicat dengan cat yang berkualitas kurang baik.
"Untuk kondisi lalu lintas di Jabodetabek, bisa dibilang tidak mungkin apabila mobil tidak pernah bersenggolan dengan motor, karena itu apabila melihat bumper dalam keadaan mulus, hampir bisa dipastikan bahwa bumper pernah dicat atau diganti," ujar Jasin.
Mobil dengan cat original mempunyai harga jual yang lebih tinggi. Warna favorit biasanya silver dan hitam, biasanya pun harganya sedikit lebih tinggi.
Mobil yang sudah pernah tabrakan parah tentunya harus dihindari, bila terlihat lampu kiri dan kanan tidak sama (yang satu kusam yang satu cerah), itu bisa jadi pertanda bahwa mobil pernah tabrakan dan lampunya diganti. Lihat juga apakah lampu depan dan lampu belakang duduk dengan benar dan tidak ada bagian yang retak, pecah atau ditambal.
Kemudian coba buka kap mesin dan tutup bagasi, perhatikan dengan seksama bagian ujung atas kap mesin dan tutup bagasi apakah ada tanda-tanda bekas dicat, misalnya ada bekas las, dempul dan sebagainya.
Mengingat bila pernah tabrakan yang paling sering kena adalah bagian-bagian ini.
Cermati juga bagasi bagian belakang, coba angkat karpet tutup di bagasi, bila bagian ini bekas tertabrak biasanya bisa terlihat.
Lihat juga baut-baut kap mesin dan tutup bagasi apakah ada cacat bekas dibuka, bila ada dapat dipastikan bahwa kap mesin atau tutup bagasi pernah dicat ulang.
Kemudian lihat baut tutup tangki bensin, apabila ada tanda bekas dibuka berarti mobil pernah dicat karena tutup tangki ini biasa dipergunakan untuk menyamakan warna.
Lihat juga semua pintu, terutama bagian dalam karena bila sudah pernah dilas ketok di bagian itu biasanya tidak bisa sempurna. Coba tutup pintunya dan dengar apakah suara yang timbul terdengar normal.
Yang paling enak apabila dimungkinkan mobil dinaikkan ke atas lift, bisa dicek apakah sasis tidak ada bekas tabrakan, dek bawah tidak ada yang keropos atau berkarat.
Nah, selama kita meneliti dulu sebelum membeli, meskipun mobil bekas, rasanya bakal tetap seperti baru!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar